Foto Novi Amalia yang tengah diamankan dalam keadaan nyaris telanjang masih terus beredar. Entah siapa pelakunya, namun ada dugaan kuat bahwa pengambil foto-foto itu adalah petugas yang memiliki akses masuk ke dalam ruang kepolisian.
Menurut anggota Komisi III DPR, Ahmad Basarah, foto bugil Novi Amelia bisa mencoreng nama baik Polri. Apalagi dalam salah satu fotonya, tampak dua petugas seolah sedang bersantai di dekat Novi tanpa berusaha menghalangi pemotretan atau semacamnya.
“Tindakan mengeksploitasi tubuh Novi yang dalam keadaan tidak sadar akibat pengaruh narkoba adalah tindakan yang sangat biadab dan mencoreng wajah Polri,” ujarnya saat menanggapi foto telanjang Novie Amalia.
Anggota Komisi III DPR, Aboebakar Alhabsy, menuturkan hal serupa. Menurutnya, Novie Amelia sebagai tersangka kecelakaan memiliki hak-hak yang juga harus dipenuhi sesuai dengan pasal 5 Permenkeh RI No : M.04.UUM.01.06 Tahun 1983.
Beliau juga mengungkapkan bahwa pengambil dan penyebar foto Novi Amilia bisa dijerat UU ITE. Ia pun menuntut kasus ini diungkap secara jelas, tak peduli apakah pengambil foto Novi adalah polisi atau bukan.
“Saya rasa polisi harus mengungkap pengambil foto dan yang menyebarkannya ke internet, mereka bisa dijerat dengan UU ITE,” ujarnya. “Perlu ada penelusuran siapakah sebenarnya yang mengambil gambar tak senonoh tersebut, tak peduli apakah hal itu dilakukan anggota ataupun bukan.”Sementara itu model yang pernah bekerja pada majalah Popular tersebut telah menjalani tes di Badan Narkotika Nasional dan langsung dirawat di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur. Pengacara Novi, Chris Sam Sewu, menuturkan bahwa saat ini kliennya tersebut masih menjalani detoksifikasi.
Sumber : Sidomi,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar